BERITA IKLAN
whiting break....!!
https://www.facebook.com/ARiiArsenall
Angin-angin malam, diatas pohon kelapa bernyanyi bagai burung merpati, cuaca seakan menggantung diri diatas singgasana mahkota, biru kemerah-merahan warna yang menempel dilangit-langit itu, awan-awan seakan mencari kesatria hebat dari mahkota raja, rajaa arip lagi bijasana, keadilannya terkenal dimana-mana, hingga puing-puing kenangan tak terlewatkan oleh rakyat-rakyatnya, raja menerbarkan sebuah berita diseluruh pelosok desa,, sperti radio rodja ditelevisi, pengumuman-penguman,,,!!!! ada berita dari raja bahwa akan diadakan perlombawaan bagi masyarakat dan kaum bangsawan, barang siapa yang dapat menghitung pasir didepan istana dalam waktu yang singkat, ia akan diberi hadiah PUTRI Surya,,!! Perlombaan ini dapat dimulai besok pagi sampai terbenam mentari, dan penguman pemenang akan dilaksanakan pada hari senin, sedang hari sabtu dan minggu waktu istirahat sang menteri.
seluruh kaum bangsawan berdecas decus kegigihan hatinya berharap jadi pemenang, apalagi masyarakat setempat seakan menawarkan, keindahan yang baru dalam dirinya pribadi, jalan-jalan seakan menerawang disela-sela batu pantai AN dibawah bukit itu. di kala malam semuanya berkunang-kunang bagai pelangi diatas titik cahaya benak mereka, seakan hanyut terbawa air sungai dibawa oleh SUSU kaleng Bendera. rentetan beduk seakan berdengun di dalam gedung GUDAM GARAM, dipantai lambuan haji. SURYA putri ternama yang indah dikala siang dan petang bila gelap. apalagi disamping-samping para laskar KOPI nikmat bagai bendera mau perang.
PUTRI SURya lembut bagai pelangi melambangkan hati, merah bungkusnya, tentu NIKOTINnya rendah, Nikmat dikerongkongan, keluar massuk napas berhembusan bagai bayang-bayang SANG SURYA, mungkin itu lambang kemahkotaan singgasana, dibalik rembulan malam yang berbintang 7. datanglah dari luar mahkota utusan sang bahasa, yang punya kemampuan tinggi dari segala bidang teknologi, mencangkul, dan menggali indah sang Suria, pemuda tampan ini, membuat para bintang, angin, dan rembulan malam berkunang-kunang apabila ia berjalan dan keluar dari rumahnya. pemuda ini datang hanya membawa diri, tanpa rasa ragu si pemuda mengajukan diri, saya dapat menghitung pasir dihalaman mahkota itu.
semua orang terdiam bagai sebilah keris dan papan tulis yang bertanya-tanya, siapakah dia yang begitu percaya diri sekali, katanya sambil mereka melotot lembut,, semuanya berkumpul lalu bertanya "siapa nama engkau wahai pemuda"!! pemuda ini berbicara terbata-bata "say,,,sa,,,ssaya, Ariya" semua orang terbengong, seakan meronta-ronta dibalik bambu yang hijau tua itu. laju angin meliuk-liuk dihati sang Ariya, "Ariya...! dari manakah engkau wahai Ariya?" pemuda ini melaju datar suaranya mengemudi diatas pesawat LION, "saya dari dua barat" semakin masyarakat dan para bangsawan itu terbata-bata hatinya, sakin penassaran diantara bangsawan itu maju bertanya "hei,, ariya, kami sudah satu hari menghitung pasir didepan halaman mahkota itu, tetapi kami belum temukan juga angka-angka yang tepat dari jumlah pasir itu, lalu, kamu datang dengan tubuh lesu, berpakaian remuk bagai gendang tak berbunyi, coba kamu hitung berapa jumlah pasir ini, jika engkau mampu menghitungnya niscaya PUTRI SURYA kamu dapatkan,,!!" datar dan lurus suaran bangsawan itu seperti sinetron belum lulus sensor diacara televisi siang. Ariya dengan takjub sambil memejamkan matanya lalu ia jawab " NOL ". mendengar jawaban itu sang raja keluar dari balik selimutnya, rajapun bertanya kepada ariya, "kenapa engkau katakan NOL wahai pemuda?" pemuda ini menjawab "NOL itu adalah sesuatu yang tak terhingga tuan raja, sebab keberadaan NOL itu tidak terhitung jumlah dan keberadaannya hanya bisa disebut NOL, sebagai mana jiwa kita, tak terbatas dari ruang dan keberadaannya" sang raja terbengong dan berdecak kagum dengan jawaban Ariya, lalu sang raja mengumumkan ariya adalah pemenangnya, akan tetapi para kaum bangsawan tidak menerima hal itu, lalu mereka mencari cara supaya ariya gagal jadi pemenangnya.
Tidak lama kemudian, merekapun menemukan cara terbaiknya karena melihat ariya orang miskin, dan dikira ia tidak membawa uang maka mereka menyuruh ariya membayar uang daftar, perlombaan tersbut, sambil berdecas-decus beduk jantung para bangsawan itu, mengira ariya tidak membawa uang, akan tetapi kebetulan ariya punya uang seribu dikantong celananya, lalu ariya mengeluarkan uang itu, uang seribu bagi mereka tiadalah artinya terpaksa ariya rela kehilangan kantongnya demi ROKOK SURYA dan mencari warung terdekat.lalu ariya memberikan kepada sang raja dan ariya menjadi rajanya surya.
Tidak lama kemudian, merekapun menemukan cara terbaiknya karena melihat ariya orang miskin, dan dikira ia tidak membawa uang maka mereka menyuruh ariya membayar uang daftar, perlombaan tersbut, sambil berdecas-decus beduk jantung para bangsawan itu, mengira ariya tidak membawa uang, akan tetapi kebetulan ariya punya uang seribu dikantong celananya, lalu ariya mengeluarkan uang itu, uang seribu bagi mereka tiadalah artinya terpaksa ariya rela kehilangan kantongnya demi ROKOK SURYA dan mencari warung terdekat.lalu ariya memberikan kepada sang raja dan ariya menjadi rajanya surya.
whiting break....!!
https://www.facebook.com/ARiiArsenall
Tidak ada komentar:
Posting Komentar